Selasa, 15 Januari 2013

Kita mengetahui dari sejarah bahwa Kerajaan Majapahit yang dapat menyatukan nusantara hingga menguasai Filipina bermodalkan angkatan laut yang kuat. Begitu juga kerajaan Sriwijaya yang memiliki angkatan laut yang sangat kuat sehingga mampu memperluas wilayah kekuasaan. Mengapa bisa demikian ? Sebab, Jalesveva Jayamahe sangat dipegang teguh oleh setiap pasukan dan jenderal-jenderalnya. Inggris pun terkenal dengan semboyannya Britain Rules The Sea dan mampu dipegang teguh oleh pasukan bahkan rakyatnya. Sehingga Inggris (waktu itu) benar-benar menguasai laut dan membuat frustasi beberapa tokoh termasuk Napoleone Bonaparte yang armada lautnya dikalahkan oleh Inggris dibawah Laksamana Muda Horatio Nelson (Lord Nelson) di teluk Abukir.

Kini, Jalesveva Jayamahe yang sepatutnya tidak perlu dipertanyakan bahkan oleh rakyat sendiri. Sekarang banyak yang mempertanyakan semboyan tersebut. Apa iya “Di Laut Kita Jaya” ?. Pertanyaan tersebut muncul karena masyarakat tidak merasakan betul makna Jalesveva Jayamahe yang sesungguhnya. Salah satu penyebab dari ketidak-pekaan masyarakat adalah berubahnya paradigma masyarakat Indonesia yang semula berpola pikir archipelagic menjadi berpola pikir daratan. Walaupun memakan waktu yang lama tetapi dampaknya sangat terasa. Sehingga TNI-AL yang sudah menanamkan semboyan Jalesveva Jayamahe menjadi pupus harapan karena tidak didukung oleh segenap masyarakat Indonesia.
KRI Frans Kaisiepo 368 (Sumber : maritimephoto.com)
Lalu, apa yang harus dilakukan untuk menghidupkan kembali Jalesveva Jayamahe ? Sekali lagi, teori memang begitu mudah tetapi sangat sulit untuk dilakukan. Tetapi, saya yakin bahwa jika teori diaplikasikan secara istoqamah (terus-menerus dan dalam progress yang positif) maka teori dan praktik akan bersinergi dengan baik.
Yang harus dilakukan pertama kali adalah mengembalikan paradigma masyarakat Indonesia menjadi paradigma kepulauan. Yang menganggap laut adalah potensi kekayaan alam yang begitu kaya.  

Suatu saat nanti, saya yakin Indonesia mampu ! Jalesveva Jayamahe !

:dari berbagai sumber.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar